Rabu, 08 September 2010

C.I.N.T.A

Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan. Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.

Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak, bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka, bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merasa rindu dan cemburu.

Cinta bukanlah dari kata-kata tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati yang memerlukan. Tangisan juga bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan hati nurani.

Kejarlah cita-cita sebelum cinta, apabila tercapainya cita-cita maka dengan sendirinya cinta itu akan hadir.

Cinta seringkali akan lari bila kita mencari, tetapi cinta jua seringkali dibiarkan pergi bila ia menghampiri.

Cinta pertama adalah kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran, dan cinta yang seterusnya adalah satu keperluan karena hidup tanpa cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu jagalah cinta yang dianugerahkan itu sebaik-baiknya agar ia terus mekar dan wangi sepanjang musim.

Kecewa bercinta bukan berarti dunia sudah berakhir. Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan kamu sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa kekecewaan itu.

Hanya diperlukan waktu semenit untuk menafsir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang, tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.

Hidup tanpa cinta sepeeti makanan tanpa garam. Oleh karena itu, kejarlah cinta seperti kau mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu, jagalah ia seperti kau menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan Yang Maha Esa.

Dalam sebuah percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi sesalilah pertemuan. Karena tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan. Menikahlah dengan orang yang lebih mencintai diri kita daripada kita mencintai diri orang itu. Itu lebih baik daripada menikahi orang yang kita cintai tetapi tidak menyintai diri kita karena adalah lebih mudah mengubah pendirian diri sendiri daripada mengubah pendirian orang lain.

Cinta yang suci dapat dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari pemberian semata.

Ibaratkalah kehilangan cinta itu seumpama hilangnya cincin permata di lautan luas yang tiada bertepi dan harus dilupakan.

Cinta tidak selalu bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.

Kata pujangga ; Cinta letaknya di hati, meskipun tersembunyi, namun getarannya jelas sekali. Ia mampu mempengaruhi fikiran sekaligus mengendalikan tindakan kita sehingga kadangkala kita melakukan hal terbodoh tanpa kita sadari.

Cinta dimulai dengan senyuman, tuumbuh dengan dekapan dan seringkali berakhir dengan air mata.

senyumanmu

Senyumanmu bagaikan mentari yang terbit di pagi hari...
Senyumanmu bagaikan pelangi yang muncul setelah hujan...
Senyumanmu bagaikan bunga yang sedang berkembang...
Senyumanmu bagaikan merpati yang sedang terbang di langit biru yang indah...
Senyumanmu menawan di hatiku...
Senyumanmu membuat hariku menjadi ceria...
Aku tak dapat melupakan senyumanmu...
Karna senyumanmu adalah nafas dan bahagiaku...
Tetaplah kau tersenyum di hari-harimu...

cinta mengapa kau tinggalkan aku

Hati ini terasa sunyi tanpa nafas cintamu...
Hidup ini sepi tanpa senyuman darimu...
Diri ini senyap tanpa jiwa kasihmu...
Ruang hatiku gelap tanpa arah untuk melangkah...

Cinta............
Mengapa semua ini harus terjadi...
Mengapa di saat terang dunia kalbuku berlalu...
Kau tinggalkan dusta dalam rasa...

Cinta............
Aku hanya mampu memeluk...
Memeluk mimpi senja yang kelabu...
Meniti harapan fajar kelana...

Cinta..........
Kau buak aku tak yakin untuk melangkah...
Kau beri aku segenggam luka...
Mengapa cahaya pelangi berubah menjadi api...

ucapan lebaran

kaulah cahaya cintaku

Cinta bagaikan langit di malam hari...

Tak ada yang bisa menerangi...

Hanyalah bulan dan bintang yang dapat menerangi...

Begitu juga cinta ini...

Hanya kau lah yang dapat menerangi cintaku...

Seperti bulan dan bintang yang selalu setia menerangi malam...

aku ada untukmu

Ketika mentari tak mampu menyinari hatimu lagi...

Kau tak usah meragu...

Ketika sungai tak mampu mengalari bumi ini lagi...

Kau tak usah bersedih...

Karna cinta dan sayangku akan selalu ada untukmu selamanya...